Mojokerto.
Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Czi Budi Pamudji, menyerahkan bantuan
kedukaan kepada ahli waris anggota Kodim 0815 yang telah meninggal dunia,
bertempat di Ruang Data Makodim 0815 Jl. Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto, Rabu
(12/07/2017).
Ahli waris prajurit
Kodim 0815 Mojokerto yang menerima Bantuan Kedukaan Tahun 2017 sejumlah 7
(Tujuh) orang, yakni keluarga Alm. Peltu Jayadi yang diterima Ny. Ulifah,
alamat Dusun Tlogogede Desa Trowulan Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto,
Alm. Pelda Gino diterima Ny. Siti Nurjanah, alamat Desa Bulang Kecamatan
Prambon Kabupaten Sidoarjo dan Alm. Pelda Khoirul Anam diterima Ny. Khoirul
Bariyah, alamat Dusun Setoyo Desa Balongmojo Kecamatan Puri Kabupaten
Mojokerto.
Berikutnya Alm. Serda
Gunadi diterima Ny. Endang Purwanti alamat Dusun Jogodayoh Desa Jabon Kecamatan
Mojoanyar Kabupaten Mojokerto, Alm. Koptu Soekadi yang diterima Ny. Sri
Dumiati, alamat Dusun Kwatu Desa Kwatu Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto,
Alm. Koptu Fatkhur diterima Ny. A. Nurcahyati, alamat Jl. Brawijaya No. 73 Kota
Mojokerto dan Alm. Prada Muhammad Arif Nafi yang diterimakan kepada Ny. Nunuk
Masrifah, alamat Dusun Berat Tengah Desa Berat Kulon Kecamatan Kemlagi
Kabupaten Mojokerto.
Dandim 0815 Mojokerto
Letkol Czi Budi Pamudji dalam sambutannya mengatakan, bahwa pihak Kodim
0815 Mojokerto mendapat amanah untuk menyalurkan santunan dana kedukaan untuk
ibu-ibu yang telah ditinggal suaminya menghadap Sang Kholiq, yang sudah menjadi
kehendak-NYA.
Lanjut Dandim, agar
santunan duka ini dapat dimanfaatkan secara maksimal, bila ada peluang bisa
digunakan untuk menambah modal usaha guna menambah penghasilan.
"Bantuan kedukaan ini merupakan bentuk perhatian Kodam V/Brawijaya dan TNI
AD terhadap anggota yang telah meninggal dunia", ucap Dandim 0815 yang
didampingi Pasipers Kodim 0815 Kapten Arh Supriyono saat menyerahkan bantuan
kedukaan.
"Walaupun sudah
ditinggal suami, ibu-ibu harus tetap survive (bisa bertahan), jangan ada kata
menyerah atau tidak bisa dan jangan lupa untuk mendo’akan Almarhum, sekali lagi
Ibu-Ibu harus tetap survive dan semoga senantiasa mendapat nikmat
kesehatan", pungkasnya. (Penrem 082/CPYJ)
0 komentar:
Posting Komentar