Mojokerto. Dalam
rangka mensukseskan swasembada pangan di wilayah, Koramil 0815/04 Puri Kodim
0815 Mojokerto terus bersinergi dengan Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan
Puri Kabupaten Mojokerto.
Kali ini sinergitas tersebut diwujudkan dalam pendampingan
ketahanan pangan berupa pengubinan dan panen raya di lahan Poktan Tani Makmur
II Dusun Sumber Tugu Desa Tangunan Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto, Jawa
Timur, Kamis (05/04/2018).
Di lahan sawah milik Karno seluas 0,5 hektar, yang ditanami
jenis padi varietas Logawa, pengubinan dan panen raya dilakukan langsung
Koordinator PPL dari BPP Kecamatan Puri Suhartiningsih, SP, Babinsa
Tangunan Sertu Suwandi, PPL Desa Tangunan Rr. Nourma Sumarmi beserta enam PPL dari BPP Puri,
Anggota Koramil 04 Puri sebanyak empat orang dan Ketua Poktan
Tani Makmur II Dusun Sumber Tugu Desa Tangunan, M. Sujak beserta anggota.
Menurut keterangan Babinsa Tangunan, Sertu Suwandi, pada
pengubinan di kotak ubinan seluas 2,5 x 2,5 meter, didapat hasil, panjang malai 25,
jumlah bulir 12, jumlah anakan 16, jumlah rumpun 110, berat ubinan 6,3 Kg,
prediksi potensi gabah yang dipanen dalam satu hektar sebanyak 10,08 ton.
Sementara harga gabah kering panen (GKP) Rp 3.900,- dan harga gabah kering
giling (GKG) Rp 4.900,-.
Masih di wilayah Kecamatan Puri, sehari sebelumnya, Rabu (04/04)
pengubinan dan panen padi juga berlangsung di tiga titik lainnya yakni dua
titik di Desa Tambak Agung dan satu titik di Desa Kenanten.
Untuk Desa Tambak Agung, pengubinan padi berlangsung di areal
persawahan milik Jupri, Poktan Suko Makmur III, Dusun Tambak Suruh.
Pengubinan dilakukan oleh Koordinator PPL Kecamatan Puri Suhartiningsih,
SP, Babinsa Tambak Agung Serda Kusyairi, PPL Desa Tambak Agung Rahmad Budiono,
SP, dan Ka Poktan beserta anggota. Hasil ubinan padi varietas Ciherang
didapat 5,1 Kg, berarti dalam satu hektar potensi gabah yang dihasilkan
sebanyak 8,16 ton.
Berikutnya, di Dusun Tambaksari Desa Tambak Agung, pengubinan
berlangsung di areal persawahan milik Imran, Poktan Suko Makmur IV. Di lokasi
ini, pengubinan dilakukan PPL dari BPP Kecamatan Puri, Babinsa Koramil 04 Puri,
dan Poktan. Hasil ubinan padi varietas Ciherang sebanyak 3,9 Kg, berarti
dalam satu hektar potensi hasil panen 6,24 ton.
Sementara di Desa Kenanten, pengubinan padi dilakukan di areal
persawahan milik Ramli, Poktan Tani Rahayu II, Dusun/Desa Kenanten. Di lokasi
ini, pengubinan dilakukan langsung Koordinator PPL Kecamatan Puri
Suhartiningsih, SP, Babinsa Kenanten Serda Achmad Subandi beserta empat orang
anggota Koramil Puri, PPL Desa Kenanten Syamsul Arif beserta enam orang PPL
dari BPP Puri, Kapoktan Tani Rahayu II, Ramli dan anggota.
Pada pengubinan di areal persawahan yang ditanami jenis padi
Ciherang ini, didapat hasil panjang malai 25 cm, jumlah bulir 14 biji, jumlah
anakan 21, jumlah rumpun 149, berat ubunan 4,0 Kg dan dalam satu hektar
dipresiksikan potensi hasil panen mencapai 6,4 ton. Sementara harga
gabah kering panen (GKP) Rp 3.900,- dan harga gabah kering giling (GKG) Rp
4.900,-.
Pada kesempatan
lain, Danramil 0815/04 Puri Kapten Inf MR Harjono, S.Sos, menuturkan,
pendampingan yang dilakukan Babinsa merupakan upaya khusus ketahanan pangan dalam rangka
mensukseskan pencapaian swasembada pangan sesuai yang ditargetkan pemerintah.
Danramil juga menghimbau, agar para petani dan Poktan yang telah
selesai melaksanakan panen, untuk segera mengolah kembali lahannya, guna
percepatan luas tambah tanam di musim tanam tahun 2018 ini. *Pendim-0815*
0 komentar:
Posting Komentar