Mojokerto -Masih dalam rangkaian TMMD Ke-102
TA. 2018 Kodim 0815 Mojokerto di Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten
Mojokerto, Jawa Timur, dengan segala aktivitasnya yang masih berlangsung, baik
kegiatan fisik maupun non fisik hingga memasuki hari ke dua puluh enam, Sabtu
(04/08/2018)
Tak bisa dilepaskan dari rangkaian
kegiatan TMMD Ke-102, yakni sosok Mbok Wati alias Mbah Kosul (83), janda tua
yang tinggal di lingkungan RT 03 RW 02 Desa Jembul, yang menjadi sasaran bedah
rumah. Sasaran fisik ini merupakan tambahan di luar program TMMD namun
dikerjakan Satgas TMMD.
Seperti pernah direlease sebelumnya,
bahwa rumah yang ditempati Mbok Wati dibangun sekitar tahun 1984 dan merupakan
peninggalan Almarhum suaminya, yang meninggal tiga tahun lalu. Selama 34 tahun,
rumah tersebut tidak pernah tersentuh renovasi, paling hanya mengganti atap
genteng dan talang yang bocor.
Babinsa Jembul Koramil 0815/15
Jatirejo, Serma Agus Siswandi, saat dikonfirmasi mengatakan, Mbok Wati atau
Mbah Kosul, memiliki seorang anak laki-laki atas nama Kosul namun sudah
Almarhum.
Sebelum meninggal dunia, Almarhum
Kosul sudah menikah dan memiliki dua orang anak laki-laki. Demikian pula
setelah suami Mbok Wati (Mbah Kosul lanang/kakung,-red) meninggal dunia,
tepatnya tahun 2015 lalu, maka untuk menopang kebutuhan hidup sehari-hari, Mbok
Wati mencari kemiri di hutan.
Namun itu semua belumlah cukup dan
untuk menutupi kekurangan dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari tersebut, Mbok
Wati dibantu kedua cucunya, Naim (35) dan Ismanto (30), keduanya anak Almarhum
Kosul, yang merupakan anak semata wayang Mbok Wati, yang telah pergi mendahului
untuk selamanya.
Ketika Kodim 0815 Mojokerto, menambah
sasaran fisik tambahan di luar TMMD, melalui bedah rumah, maka sesuai
pemantauan dan pengamatan di lapangan yang dicocokan dengan verifikasi data
bersama pihak desa, maka rumah Mbok Wati dipilih menjadi sasaran bedah rumah,
demikian ujar Babinsa.
Saat mengetahui, rumahnya diperbaiki
melalui program bedah rumah yang dilakukan Kodim 0815 Mojokerto, Mbok Wati
alias Mbah Kosul ini merasa sangat terharu sekaligus gembira. Dirinya juga
sangat berterimakasih kepada bapak-bapak tentara (TNI,-red) yang telah
memperhatikannya untuk mengerjakan renovasi rumah peninggalan Almarhum suaminya
tersebut.
“Saya sangat terharu bercampur senang
dan terima kasih untuk bapak-bapak tentara yang telah memperbaiki rumahnya,
semoga kebaikan ini akan menjadi ganjaran amal baik bagi bapak-bapak sekalian,”
ucapnya dengan mata berkaca-kaca.
0 komentar:
Posting Komentar