Mojokerto,
– Empat Pilar Kebangsaan atau Empat
Konsensus Dasar Berbangsa dan Negara menjadi tajuk utama Danramil 0815/14 Kodim
0815 Mojokerto Kapten Inf Teguh Irianto, saat menjadi pemateri pada kegiatan
Diklatsar Banser Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto, Sabtu (13/10/2018).
Kegiatan yang
berlangsung di Balai Desa Punggul Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto, Jawa
Timur, dihadiri Ketua PAC GP Ansor Kecamatan Dlanggu, Fatoni Hamzah, Panitia
Penyelenggara Untung Sutikno dan H. Imam Sofi'i serta diikuti 80 orang peserta.
Dihadapan para
peserta, Danramil 0815/14 Dlanggu Kapten Inf Teguh Irianto menjelaskan, wawasan
kebangsaan merupakan cara pandang Bangsa Indonesia tentang diri dan tanah airnya sebagai negara
kepulauan dan sikap Bangsa Indonesia terhadap diri dan lingkungannya dengan
mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan
berbangsa, bernegara dan bermasyarakat.
Dijelaskan
pula, enam nilai dasar wawasan kebangsaan yang terwujud dalam persatuan dan
kesatuan, yakni Penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia sebagai
makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa, Cinta atas tanah air dan bangsa, emokrasi
atau kedaulatan rakyat,
Tekad bersama
untuk berkehidupan kebangsaan yang bebas, merdeka, dan besatu, Masyarakat
adil-makmur dan
Kesetiakawanan
sosial.
Selain wawasan
kebangsaan, lanjut Danramil, tidak kalah pentingnya untuk kita pahami bersama
tentang Empat Konsensus Dasar Berbangsa dan Bernegara atau Empat Pilar
Kebangsaan, yakni Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
"Pancasila
sebagai pedoman sekaligus pemersatu dan ideologi negara, UUD 1945 sebagai
landasan konstitusional, NKRI sebagai rumah bersama bagi seluruh anak bangsa
yang mendiami kepulauan nusantara, dan Bhinneka Tunggal Ika yang diartikan
berbeda-beda tapi satu jua yakni Bangsa Indonesia yang memiliki keanekaragaman
suku bangsa, agama, budaya, adat istiadat dan lain-lain," terangnya.
"Empat
Pilar ini tidak hanya dimengerti namun harus dipahami dan diamalkan dalam
kehidupan sehari-hari, demi menjamin terwujudnya kebersamaan, semangat
persatuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," ungkapnya.
Di akhir
materinya, Danramil mengajak agar Banser bersama komponen masyarakat lainnya untuk terus berperanserta dalam
menjaga, memelihara dan menciptakan suasana yang kondusif demi tetap tegak dan
utuhnya NKRI.
0 komentar:
Posting Komentar