Mojokerto,
- Dalam upaya meningkatkan keikutsertaan masyarakat dalam membentuk keluarga
yang berkualitas, Kodim 0815 Mojokerto menggelar Pembinaan Akseptor dalam
rangka Peningkatan KB Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), di Balai Desa
Gayam, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (25/04/2019).
Kegiatan
bertajuk Program Keluarga Berencana Kesehatan Semester I TA. 2019 Kerja Sama
Kodim 0815 & Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan
Dan Anak (P2KBP2) Kabupaten Mojokerto mengusung tema “Melalui Kegiatan KB
Kesehatan Kita Wujudkan Sinergitas Antara TNI Pemerintah Dan BKKBN Dalam Usaha
Meningkatkan Keikutsertaan Masyarakat Guna Membentuk Keluarga Yang Berkualitas
Sehat Dan Sejahtera”.
“Kegiatan KB
Kesehatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di daerah
khususnya pedesaan,” demikian ungkap Pabungdim 0815 Mayor Arm Imam Duhri
mewakili Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH., mengawali
sambutan sekaligus memberikan materi bertopik “Ketahanan Keluarga Dalam
Menghadapi Persaingan Global”.
Dijelaskan
Pabung, tujuan dilaksanakannya kegiatan KB Kesehatan ini untuk membantu
Pemerintah Daerah dalam menyebarluaskan informasi kepada masyarakat sehingga
masyarakat berperan aktif dalam program KB Kesehatan termasuk dalam menangani
permasalahan kependudukan.
“Sasaran yang
ingin dicapai dalam KB Kesehatan ini diantaranya menurunkan dan mengendalikan
angka kelahiran, terlaksananya pelayanan KB, pelayanan kesehatan reproduksi,
kesehatan reproduksi remaja serta kelangsungan hidup ibu, bayi dan anak”,
jelasnya.
Masih papar
Pabung, selain itu, meningkatnya pembinaan peserta KB aktif, meningkatnya
pelayanan KB mobile dan tindak lanjut pelayanan KB Kesehatan antara Babinsa dan
Petugas KB di lapangan (PPLKB), termasuk dalam sasaran yang ingin dicapai dalam
kegiatan ini.
“Ketahanan
keluarga dalam menghadapi era persaingan global sangat dibutuhkan dan menjadi
suatu keharusan guna mewujudkan ketahanan nasional, terlebih di era globalisasi
dengan segala potensi ancamannya yang mendorong semua manusia untuk mampu
bersaing,” paparnya.
Salah satu
cara menghadapinya, lanjut Pabung, melalui terbentuknya keluarga yang
berkualitas yang mampu berinteraksi dan memiliki daya saing dengan senantiasa
membekali keterampilan hidup, memiliki kepercayaan diri, tidak bosan untuk
belajar, senantiasa menumbuhkan rasa nasionalisme, serta mengikuti perkembangan
Iptek yang tentunya harus dilandasi keimanan dan ketaqwaan.
“Untuk menjamin
terwujudnya keluarga dan masyarakat yang berkualitas, salahsatunya melalui
keikutsertaan dalam program keluarga berencana (KB) yang akan mampu
meningkatkan kesejahteraan keluarga melalui keluarga kecil bahagia dan
sejahtera,” tandasnya.
“Program KB
Kesehatan pada hakikatnya bertujuan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk
sehingga terjadi keseimbangan antara jumlah penduduk dengan daya dukung yang
disiapkan oleh Pemerintah maupun yang sudah disediakan oleh alam,” pungkas
Pabung.
Pencerahan
terkait pelaksanaan program KB juga disampaikan oleh Pasi Bakti TNI Sterrem
082/CPYJ Mayor Inf Komang Dharma Laksamana, ST, dan Kabid KB Dinas P2KBP2
Kabupaten Mojokerto, Drs. Abdul Kholiq Dwi Nuryanto, MM.
Hadir dalam
kegiatan, antara lain, Pasiter Kodim 0815 Kapten Arh Supriyono, Danramil
0815/10 Bangsal diwakili Bati Tuud Pelda M. llyas Mustofa beserta anggota,
Petugas PLKB Kecamatan Bangsal, Ketua Persit KCK Ranting 11 Koramil 0815/10
Bangsal Ny. Nuruniyah Mujiono beserta anggota, Kades Gayam diwakili Sekdes H.
Imam Basori, Babinsa, Perangkat Desa, dan Ibu-Ibu Kader KB se-Kecamatan Bangsal
serta undangan lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar