Mojokerto,
- Keberagaman suku bangsa, ras, agama, adat istiadat dan budaya dalam
masyarakat Indonesia harus dijadikan sebagai pemersatu guna memperkokoh
persatuan dan kesatuan.
Hal tersebut
disampaikan Danramil 0815/03 Sooko Kodim 0815 Mojokerto Kapten Inf Hari
Subiyanto saat memberikan sambutan dalam kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus
Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2019 STIKes & Akper Dian Husada
Mojokerto, Senin (02/09/2019).
Lebih jauh
Danramil 03/Sooko, menegaskan, heterogenitas atau kebhinnekaan ini merupakan
karunia atau rahmat untuk kita syukuri sekaligus dipelihara dan lestarikan
bersama demi persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI.
"Ini
kewajiban kita semua, sebagai warga negara sekaligus sebagai warga bangsa
terlebih bagi mahasiswa/i sebagai generasi muda yang akan mewarisi estapet
kepemimpinan di masa mendatang," tandasnya.
"Semangat
persatuan dan kesatuan, bhinneka tunggal ika harus tertanam didada dan lubuk
hati paling dalam para Mahasiswa sebagai pelopor generasi muda, demi
keberlangsungan NKRI yang kita cinta bersama," tutup Danramil.
Untuk
diketahui, kegiatan PKKMB Tahun 2019 STIKes - Akper Dian Husada bertema
"Mewujudkan Mahasiswa Yang Beretika, Kritis, Kompetitif, Dan Berjiwa
Enterpreneur", diikuti 85 mahasiswa/i baru, berlangsung di Aula Kampus A
STIKes - Akper Dian Husada, Jalan Raya Desa Gemekan Nomor 77, Kecamatan Sooko
Kabupaten Mojokerto.
Hadir dalam
kegiatan antara lain, Direktur STIKes - Akper Dian Husada diwakili Ketua III,
DR. Linda Presti Febrilin, S.Kep. Ns., M.Kes., Anggota DPRD, Rindahwati, S.Kep.
Ns., MM., dan Iptu Nurudin, SH., MH., dari Polres Mojokerto, Presiden BEM Dian
Husada Andika Bagas Nurdiansya, Ketua Panitia, PKKMB Dian Utami serta undangan
lainnya.
0 komentar:
Posting Komentar