Hot!

Dandim 0815 Mojokerto Bekali Wasbang Di SMP Islam Al-Islah Trowulan Mojokerto

MOJOKERTO.   Dalam rangka mengembangkan dan menegakkan karakter bangsa khususnya di kalangan generasi muda diperlukan upaya pemahaman dan penguatan wawasan kebangsaan, seperti yang dilakukan oleh Komandan Kodim 0815 Mojokerto Letkol Czi Budi Pamudji, memberikan pembekalan wawasan kebangsaan di SMP Islam Al-Islah, Desa Bejijong Kecamatan Trowulan Kabupaten Mojokerto, pada Senin (20/02/2017). 
Acara diawali dengan kegiatan Upacara Bendera, dan Dandim 0815 bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup), yang dihadiri oleh kurang lebih 250 orang, antara lain Danramil 0815/02 Kapten Inf Herman Hidayat, Kepala SMPI Al-Islah KH. Achmad Rifa’i Dimyati SH, Dewan Guru, Ka TU dan Staf, para Siswa-Siswi dan Babinsa Bejijong Serda Mulyadi.
Pemberian materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) oleh Dandim 0815 Mojokerto, intinya penerapan disiplin melalui ketaatan dan kepatuhan terhadap norma agama, aturan hukum, tata tertib sekolah dan lingkungan, taat dan patuh kepada orang tua dan guru, saling menghargai dan menghormati,  menciptakan suasana rukun damai dan harmonis serta memanfaatkan waktu untuk belajar demi masa depan dan untukmengharumkan nama baik Bangsa 
Bila semua itu dilaksanakan maka para siswa tidak hanya dapat menjaga nama baik pribadi, keluarga dan sekolah namun mampu menjadi SDM yang berdaya saing, hal itu merupakan cerminan dari sikap dan semangat bela negara dalam kehidupan sehari-hari.  Tegasnya.
Lebih lanjut Dandim menjelaskan, melalui hal sederhana seperti Upacara Bendera yang didalamnya ada kegiatan menghormat Bendera Merah Putih, menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya dan mengucapkan Pancasila, sesuatu yang bersifat rutin namun mengandung makna bahwa itulah salah satu upaya untuk menanamkan sikap dan semangat Cinta Tanah Air. 
Dandim menegaskan kembali, sebagai generasi penerus bangsa, tentunya harus dapat mewujudkan sikap dan perilaku yang berkepribadian Pancasila, bermanfaat bagi kepentingan masyarakat serta mampu menjunjung tinggi nilai-nilai kebudayaan beserta norma-normanya, sehingga kelakakan mampu berbuat yang terbaik bagi Bangsa dan Negara.  “Kita harus bangga menjadi bagian dari Bangsa Indonesia dan NKRI, jangan pernah lupa dengan “Ke-Indonesia-an kita”.  Ucap Dandim.
Diakhir acara, Dandim mengajak agar para siswa menghindari/menjauhi Miras dan Narkoba dalam segala bentuknya karena dampaknya hanya akan merusak masa depan generasi Bangsa.   (Penrem 082/CPYJ).

0 komentar:

Posting Komentar