Mojokerto. Upaya
membantu petani dalam meningkatkan hasil pertanian dapat dilakukan dengan
berbagai cara, diantaranya mengendalikan hama yang biasanya menyerang tanaman
melalui pembuatan pestisida nabati untuk hama dan penyakit tanaman.

Dalam sosialisasi
tersebut dihadiri antara lain Ketua Poktan Mugi Rahayu Nuryasin, Kasun Jelak
Desa Tunggal Pager Saman dan anggota Poktan Mugi Rahayu. Ibu Sukarlina, SP.,
MMA. menjelaskan, pestisida nabati adalah pestisida yang bahan aktifnya berasal
dari tanaman atau tumbuh-tumbuhan atau bahan organik lainnya. Dari
tanaman yang dapat dimanfaatkan seperti akar, batang, daun atau buahnya.
Konsep pertanian
seperti ini sangat ramah lingkungan dan tidak akan merusak ekosistem yang ada,
bahannya juga relatif murah dan mudah didapat di sekitar kita demikian pula
cara pembuatannya hanya dengan peralatan sederhana. Dengan adanya
pestisida nabati akan mengurangi kecenderungan petani dalam menggunakan
obat-obatan pertanian berbahan kimia bahkan biaya produksi juga dapat ditekan,
tambahnya.
Dicontohkan
juga, untuk pembuatan pestisida nabati, misalkan dengan menggunakan daun pepaya
sebanyak 10 Kg yang dirajang kemudian hasil rajangan direndam dalam 10 liter
air ditambah 2 sendok makan minyak tanah, 30 gram detergen kemudian masukkan
gallon/ember ditutup dan diamkan semalaman. Kemudian saring larutan hasil
rendaman dengan menggunakan kain halus dan larutan sudah bisa digunakan untuk
disemprotkan pada tanaman, ungkapnya. (Penrem 082/CPYJ)
0 komentar:
Posting Komentar