MOJOKERTO.
Gabungan anggota TNI-Polri, BPBD, Instansi Terkait dan Relawan Mojokerto
melaksanakan karya bakti di Sungai Marmoyo Desa Penompo Kecamatan Jetis
Kabupaten Mojokerto, Kamis (30/11/2017).
Karya bakti ini dilakukan
untuk mengangkat material 2 rumpun bambu yang roboh dan masuk ke dalam
sungai hingga menghambat arus air dan berpotensi menimbulkan longsor dan luapan
di sejumlah titik tatkala hujan deras melanda daerah hulu sungai.
Kepala Pelaksana Badan
Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto Drs. HM Zaini, MT.,
MM., tampak di lokasi saat pelaksanaan evakuasi dengan didampingi Danramil
0815/07 Jetis Kapten Inf Hari Subiyanto, Kasat Sabhara AKP Anang dan pimpinan
instansi terkait lainnya.
Selain untuk mengangkat
rumpun bambu, dalam kegiatan karya bakti ini juga dilakukan pembersihan sekitar
tanggul sungai sebagai persiapan pemasangan bronjong kawat. Di lokasi
tersebut juga dilakukan pemasangan police line agar masyarakat waspada karena
rawan longsor bila arus sungai deras, terang Danramil.
Alat peralatan yang digunakan untuk
mendukung kelancaran karya bakti yaitu 1 unit LCR (perahu karet), 1
set tali pengaman, 2 utas tali tambang masing-masing 50 meter, gergaji,
golok dan berang masing-masing 15 buah, dan 1 unit senzo kecil.
Pelibatan personel dalam karya bakti
tersebut sejumlah 108 orang, antara lain TNI dari Koramil 0815/07 Jetis Kodim
0815 Mojokerto 8 orang, Polres Mojokerto Kota 10 orang, Polsek Jetis 2
orang, BPBD 15 orang, Kecamatan dan instansi di Jetis 15 orang, Balai
Besar Sungai Brantas 2 orang,Petugas Jasa Tirta 1 orang, Relawan KORI 9 orang,
Relawan KRI 2 orang Relawan PPNI 13 orang, perangkat desa 4 orang, warga
masyarakat 25 orang. Selama pelaksanaan karya bakti berlangsung, suasana
penuh kebersamaan dan kekompakan.
Tampak hadir dalam
kegiatan, antara lain Kepala Balai Besar Brantas diwakili Sdr. Eki, Camat Jetis
Drs. Moch Malik MM., Kades Penompo diwakili Sekdes Sdr. Rosi dan Ketua BPD. (Pendim-0815)
0 komentar:
Posting Komentar