Mojokerto.- Ketersediaan
pangan diperlukan untuk menjamin pasokan pangan guna memenuhi kebutuhan pokok
masyarakat. Dalam membantu ketersediaan pangan tersebut, Kodim 0815
melalui Koramil jajaran melaksanakan upaya khusus berupa pendampingan terhadap
petani yang ada di wilayah binaan demi tercapainya ketahanan pangan di wilayah.
Seperti
di wilayah Koramil 0815/03 Sooko melalui Babinsa Japan Pelda Agus Riantono
melakukan pendampingan panen padi di lahan milik Sholeh, Poktan Karya Makmur,
Dusun Daleman Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur,
Rabu (18/04/2018).
Di
lahan seluas 0,3 hektar yang ditanami jenis padi varietas Situ Bagendit ini,
diperkirakan panen padi mencapai 2,3 ton, dan produktivitas gabah dalam satu
hektar mencapai 7,6 ton. Dala panen padi ini juga disaksikan Ketua Poktan Karya
Makmur, Hasyim dan PPL setempat.
Masih
di wilayah Sooko, sehari sebelumnya kegiatan serupa juga dilakukan Serka Sumardi
di lahan yang dikelola Poktan Margo Makaryo, Dusun Modongan Desa Modongan,
Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (17/04).
Di
lahan milik Suliyan seluas 0,4 hektar yang ditanami jenis padi varietas Situ
Bagendit ini, diperkirakan panen padi mencapai 3,4 ton. Berarti gabah yang
dihasilkan dalam satu hektar mencapai 8,5 ton. Tidak hanya Babinsa,
pada panen padi tersebut juga didampingi PPL dari BPP Kecamatan Sooko dan Ketua
Kelompok Tani Margo Makaryo.
Di
tempat berbeda, Danramil 0815/03 Sooko Kapten Inf Didik Budi Santoso,
mengatakan kegiatan pendampingan panen padi yang dilakukan para Babinsa di
wilayah binaan masing masing, merupakan upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan
guna mendukung dan mensukseskan program swasembada pangan yang dicanangkan
pemerintah.
Pendampingan
yang dilakukan para Babinsa ini, dalam pelaksanaannya dikoordinasikan dengan
Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Kecamatan Sooko. “Hal ini
dilakukan tidak hanya menjelang panen saja namun mulai pengolahan lahan, masa
tanam, perawatan hingga masa panen”, ungkapnya. *Pendim-0815*
0 komentar:
Posting Komentar