Mojokerto. Pelaksanaan
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-102 Tahun Anggaran 2018 di
wilayah Kodim 0815 Mojokerto yang berlokasi di Desa Jembul, secara resmi dibuka
oleh Wakil Bupati Mojokerto H. Pungkasiadi, SH pada Upacara Pembukaan di Lapangan
Desa Bleberan Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa
(10/07/2018).
TMMD
Ke - 102 Tahun Anggaran 2018 kali ini mengusung tema “Manunggal Membangun
Karakter Generasi Milenial”. “Melalui tema ini semoga dapat menjadi
sumber inspirasi, motivasi, dan inovasi bagi semua yang terlibat pada
pelaksanaan TMMD dalam membantu Pemerintah dalam melakukan percepatan
pembangunan di segala bidang, tentunya bukanlah dicapai dengan
sendirinya oleh TNI AD, tetapi semuanya adalah berkat kerjasama yang baik antar
stakeholder terkait. Dalam mempercepat upaya pembangunan daerah di berbagai
pelosok Jawa Timur”, demikian petikan sambutan Gubernur Jawa Timur yang
dibacakan oleh Wakil Bupati Mojokerto, H. Pungkasiadi, SH
Usai
upacara pembukaan, Danramil 0815/13 Kutorejo Kapten Inf Desto Jumeno yang
bertindak sebagai Komandan Upacara dan Selaku Komandan SSK TMMD Ke - 102 Tahun
Anggaran 2018 Kodim 0815 Mojokerto memaparkan sejumlah sasaran kegiatan, baik
secara fisik maupun non fisik yang dilaksanakan dalam TMMD kali ini.
Untuk
kegiatan fisik ada 13 item, terdiri dari pengerasan halaman dan drainase SDN
Jembul, pembangunan jamban keluarga 18 unit, pembangunan jalan tembus Desa
Jembul – Desa Ngembat sepanjang 1.700 meter x 6 meter, pembangunan jalan tembus
Desa Jembul – Desa Rejosari sepanjang 1.800 meter x 6 meter, pelatihan menjahit
untuk 20 orang, pelatihan service sepeda motor untuk 20 orang, bantuan bibit
penghijauan 3.500 pohon dan bantuan hewan ternak kambing maskin sejumlah 42
ekor kambing, papar Dan SSK.
Masih
papar Komandan SSK, berikutnya renovasi musholla 1 unit, pembangunan Pendopo
Desa Jembul, pembangunan Balai Desa Jembul, bantuan klinik kesehatan hewan 1
paket (vitamin, antibiotic, analgenik, anthistamin dan obat-obatan) dan
pelatihan pengolahan hasil pertanian untuk 20 orang.
Selain
kegiatan fisik, ada 17 kegiatan non fisik yang yang dilaksanakan bersama
Instansi terkait di Kabupaten Mojokerto melalui kegiatan penyuluhan, yang
meliputi Penyuluhan tentang Kamtibmas oleh Polres, Empat Konsensus Kebangsaan
oleh Kodim 0815, Wawasan Kebangsaan oleh Bakesbangpol, Penanggulangan Gizi
Buruk oleh Tim Penggerak PKK, Pernikahan Dini oleh Kemenag, Dukumen
Kependudukan oleh Dispendukcapil, Pengolahan Biji Kakao/Coklat oleh Dinas
Pertanian.
Kemudian
Optimalisasi Pemungutan Pajak Daerah oleh Bapenda, Program Penanganan
Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) oleh Dinas Sosial, Mendidik Anak
Di Era Digital oleh Dinas P2KBP2, Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana oleh
BPBD, Keamanan, Ketertiban dan Perlindungan Masyarakat oleh Satpol PP,
Organisasi dan Manajemen Koperasi oleh Dinas Koperasi, Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat oleh Dinas Kesehatan, Kelembagaan Unit Usaha dan Peran Bumdes oleh
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Peran Dispora Dalam Pengembangan Pemuda
oleh Disparpora dan penyuluhan Pemanfaatan Listrik oleh PLN Area
Mojokerto.
Sedangkan
untuk pelibatan personel yang tergabung dalam SSK TMMD meliputi 1 SST Kodim
0815 Mojokerto, Yonif PR 503/MK, Yonif Mekanis 521/DY dan Tim dari Yon Zipur-5,
terang Dan SSK, di akhir paparannya. *Pendim-0815*
0 komentar:
Posting Komentar