Mojokerto. Seorang
Mahasiswi FE Universitas Kristen Petra Surabaya asal Ambon, Septiany Isminida
Julian Paais (21) yang sedang melaksanakan KKN di Desa Jembul Kecamatan
Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, saat beraktivitas mendadak mengalami
gangguan pernafasan dan hendak dirujuk ke Puskesmas terdekat.
Melihat
kondisi tersebut, anggota Satgas TMMD Reguler Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto
bersama warga berupaya mengevakuasi untuk selanjutnya di bawa ke Puskesmas
Jatirejo dengan menggunakan Ambulance Tim Keslap Denkesyah 05.04.02 yang
tergabung dalam Satgas TMMD, Kamis (19/07/2018) sore.
Dua
anggota Satgas TMMD Kodim 0815 Mojokerto Sertu Abdul Somad dan Sertu Gendut
Haryadi yang saat itu sedang beraktivitas rutin, langsung bergegas memberikan
pertolongan dan mengevakuasi Septiany ke Puskesmas Jatirejo.
Pantauan
di lapangan, sekitar pukul 09.00 hingga jam makan siang, mahasiswa/mahasiswi
Universitas Kristen Petra melaksanakan orientasi wilayah dan tahapan adaptasi
lingkungan dengan aparat Desa Jembul, kemudian para mahasiswa tersebut dibagi
dalam beberapa kelompok penugasan, meliputi sasaran fisik dan non fisik.
Usai
istirahat, sekitar pukul 13.00, Septiany dan beberapa mahasiswa menuju lokasi
sasaran fisik di tempat wisata Kolam Renang Atas Awan dengan berjalan kaki,
yang lokasinya di ujung bukit dan akses jalan menanjak, terjal dan medan cukup
berat.
Sebelum
aktivitas berlanjut, Pihak Pendamping Mahasiswa, Cecilia menanyakan kondisi
Septiany karena mempunyai riwayat sakit asma. Saat itu Septiany
mengaku sehat dan kondisi fisiknya mampu mengikuti kegiatan. Namun
saat di perjalanan, tiba-tiba Septiany mengalami sesak nafas dan diduga asmanya
kambuh, sehingga pendamping mahasiswa dan ketua kelompok menghentikan
perjalanan dan meminta tolong warga untuk membantu membawa Septiani ke Posko
Kesehatan Satgas TMMD.
Sertu
Abdul Somad Petugas Piket Tim Kesehatan Lapangan (Keslap) Satgas TMMD dengan
didampingi anggota Satgas lainnya Sertu Gendut Haryadi dan Sertu Suharno,
langsung memberikan pertolongan pertama bantuan pernafasan dengan tabung
oksigen dan selang 30 menit kemudian, kondisi Septiany berangsur pulih dan
membaik.
Babinsa
Jembul Koramil Jatirejo Serma Agus Siswandi melaksanakan koordinasi dengan
koordinator dan pendamping KKN mahasiswa dari UK Petra terkait tindakan medis
lanjutan yang harus dilakukan guna menghindari hal-hal yang tidak diinginkan
terjadi pada diri Septiany, karena yang bersangkutan mempunyai riwayat penyakit
asma.
Hasil
koordinasi diputuskan untuk tindakan kesehatan lanjutan, sehingga Piket Keslap
Satgas TMMD bersama Koordinator Mahasiswa Universitas Kristen Petra Surabaya
membawa Septiani ke Puskesmas Jatirejo.
Pihak
Koordinator Mahasiswa, Cecilia, mengungkapkan ucapan terima kasih kepada Satgas
TMMD yang telah membantu mengevakuasi Septiany ke Puskesmas Jatirejo, dan
mendoakan semoga keberadaan Satgas TMMD akan memberikan manfaat bagi warga
masyarakat, ungkapnya. *Pendim-0815*
0 komentar:
Posting Komentar