Hot!

Kasdim 0815 Mojokerto Terima Kedatangan Mahasiswa STPP Malang Peserta PKL dan Pendampingan UPSUS PAJALE dan SIWAB 2017

MOJOKERTO.   Komandan Kodim 0815 Mojokerto yang diwakili Kasdim Mayor Inf Nuryakin, S.Sos, pada Kamis (02/03/2017) pukul 10.15 WIB menerima kedatangan Mahasiswa Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Malang, bertempat di Ruang Data Makodim 0815 Jalan Majapahit Nomor 1 Kota Mojokerto.
           
Kedatangan 12 Mahasiswa STPP Malang didampingi oleh Pembina Ibu Lisa Navitasari, SP, MP, rencananya ke-12 Mahasiswa tersebut akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan Pendampingan upaya khusus (UPSUS) Peningkatan Produksi Padi, Jagung dan Kedelai (PAJALE) dan Peningkatan Populasi Sapi Indukan Wajib Bunting (SIWAB).  Dari ke-12 mahasiswa tersebut, 9 orang dari Prodi Pertanian dan 3 orang dari Prodi Peternakan.  Selama PKL di Mojokerto Mahasiswa STPP Malang akan didampingi 2 orang Pembina (LO) masing-masing Ir. Agustina, MS dan Ibu Lisa Navitasari, SP, MM.  
           
STPP Malang menempatkan sejumlah 320 mahasiswa yang tersebar di 26 Kabupaten di Jawa Timur termasuk di Kabupaten Mojokerto untuk melaksanakan PKL selama 2 tahap. Tahap 1 antara tanggal 1 sampai dengan 30 Maret 2017 dan Tahap II tanggal 13 April sampai dengan 11 Juni 2017.  Untuk di Mojokerto, ke-12 orang mahasiswa ini akan disebar di beberapa Koramil yang ada di wilayah Kabupaten Mojokerto.
           
Dalam sambutannya Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf Nuryakin, S.Sos yang mewakili Dandim 0815, berpesan untuk Mahasiswa STPP Malang yang berasal dari berbagai daerah/suku bangsa yang akan melaksanakan PKL harus mampu beradaptasi dengan lingkungan yang ditempati sehingga tidak menimbulkan permasalahan, hormati adat istiadat, budaya, tradisi maupun kearifan lokal yang berlaku pada masyarakat setempat.  

Gunakan waktu sebaik-baiknya selama PKL, manfaatkan sebagai pembelajaran untuk mandiri kerena jauh dari Pembina, Pengawas dan Orang Tua  sehingga setelah kegiatan  selesai ada manfaat dan nilai tambah yang didapat selama PKL di Mojokerto.  Tegas Kasdim.

Sekali lagi, hindari permasalahan dengan masyarakat yang kita tempati karena akan merugikan almamater/kampus terutama yang melaksanakan PKL dan berdampak pada generasi berikutnya, untuk itu pandai-pandailah menjaga komunikasi dengan masyarakat atau pihak lainnya, komunikasi merupakan salah satu cara untuk mencapai keberhasilan suatu tujuan / cita-cita.  “Semoga dalam pelaksanaan PKL ini dapat bermanfaat di masa mendatang terlebih setelah menyandang Sarjana.  Pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut pihak Pembina (LO) dari STPP Malang Ibu Lisa Navitasari, SP, MP, menyerahkan bibit cabai sejumlah 200 batang pohon kepada Kasdim 0815. Turut hadir dalam kegiatan, Pasi Ter Kodim 0815 Kapten Chb Djenal Abidin.


0 komentar:

Posting Komentar