MOJOKERTO. Komandan
Kodim 0815 Mojokerto Letkol Czi Budi Pamudji menghadiri kegiatan Upacara Hari
Pahlawan Ke-72 Tahun 2017 di Halaman Kantor Pemkab Mojokerto Jalan Ahmad Yani
Nomor 16 Kota Mojokerto, Jum’at (10/11/2017).
Pada Upacara Bendera Memperingati Hari Pahlawan Ke-72
Tahun 2017 mengusung tema
"Perkokoh Persatuan Membangun Negeri", bertindak sebagai
Inspektur Upacara Bupati Mojokerto, H. Mustofa Kamal Pasa, SE, sedangkan
Komandan Upacara dijabat Pasiops Yonif PR 503/MK Lettu Inf Marianto dan Kasatpol
PP Kabupaten Mojokerto H. Suharsono, S.Sos., M.Si sebagai Perwira Upacara.
Hadir dalam upacara tersebut sekitar 750 orang, antara
lain Wakil Bupati Mojokerto H. Pungkasiadi, SH., Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata, S.Sos., S.IK., MH.,
Ketua DPRD Kabupaten Mojokerto H. Ismail Pribadi, SE., Kepala
Kejaksaan Negeri Kabupaten Mojokerto Lubis., SH., MH., Ketua Pengadilan Agama
Mojokerto Dra. Hj. Ati Khoiriyah, MH dan Sekdakab Mojokerto Ir. Herry Suwito,
MM.
Tampak pula Pasi Persrem 082/CPYJ, Wadan Yonif PR 503/MK Mayor Inf Dicky
Purwanto, Perwakilan SPN Polda Jatim, Perwakilan Perwira Polres Mojokerto dan
Kodim 0815 , Para Staf Ahli Bupati dan Para Asisten Sekda, Ka OPD Kabupaten
Mojokerto, Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto, Para Camat Se-Kabupaten Mojokerto
dan undangan.
Adapun pasukan upacara yang dilibatkan antara lain, 1 Pok
Korsik Ajenrem 082/CPYJ, 1 SSK Gabungan Kodim 0815 Mojokerto dan Polres
Mojokerto, 1 SSK Gabungan Pasukan Bersenjata Yonif PR 503/MK dan SPN Polda
Jatim, 1 SSK KORP ASN Pemkab Mojokerto, 1 SSK Gabungan Ormas, PPN dan PGRI
serta 1 SSK Gabungan Siswa-Siswi SMA dan Pramuka.
Amanat Menteri Sosial RI Khofifah Indar Parawansa yang
dibacakan Bupati Mojokerto selaku Irup, diantaranya, Hari Pahlawan yang kita
peringati saat ini didasarkan pada peristiwa pertempuran terhebat dalam riwayat
sejarah dekolonisasi dunia, yakni peristiwa “Pertempuran 10 November 1945” di
Surabaya. Sebuah peristiwa yang
memperlihatkan kepada dunia internasional, betapa segenap Rakyat Indonesia dari
berbagai ras, suku, agama, budaya dan berbagai bentuk partikularisme golongan,
bersama-sama melebur menjadi satu untuk berikrar, bergerak dan menyerahkan
hidupnya, jiwa raganya untuk mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.
Bung Karno pernah menegaskan bahwa Bangsa yang besar
adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya. Kalimat singkat dari Bung
Karno ini memiliki makna yang sangat mendalam bagi kita semua. Tanpa pengorbanan dan perjuangan para
pahlawan dan perintis kemerdekaan, tidak akan ada gagasan besar untuk
mendirikan sebuah negara yang bernama Republik Indonesia.
Saat ini harapan akan masa
depan yang lebih baik tersebut telah ditambatkan oleh Pemerintahan Presiden
Joko Widodo dan Wakil Presiden HM Jusuf Kalla melalui sebuah visi transformatif
yang mengarahkan dan menghimpun gerak seluruh elemen Republik Indonesia yakni, “Terwujudnya Indonesia yang berdaulat,
mandiri dan berkepribadian berlandaskan gotong-royong”.
Pada kesempatan
yang baik ini kami mengajak kepada seluruh lapisan masyarakat untuk terus
berjuang, bekerjam berkarya menjadi pahlawan bagi diri sendiri, pahlawan bagi
lingkungan, pahlawan bagi masyarakat maupun pahlawan bagi negeri ini, “Selamat hari Pahlawan Tahun 2017”. Selesai upacara, selanjutnya
Forkopimda Kabupaten Mojokerto beserta rombongan melaksanakan ziarah nasional
ke TMP Gajah Mada Jalan Pahlawan Kota Mojokerto. (Pendim-0815).
0 komentar:
Posting Komentar