MOJOKERTO. Guna memberikan rasa
aman dalam Perayaan Natal Tahun 2017 bagi Umat Kristiani dan Pergantian Tahun
Baru 2018, Kodim 0815 Mojokerto Rem 082/CPYJ mengerahkan sejumlah personelnya
di Koramil Jajaran yang tersebar di wilayah Kabupaten dan Kota Mojokerto.
Pelaksanaan pengamanan Perayaan Natal 2017 dan Tahun Baru 2018
berlangsung sejak Sabtu lalu (23/12) hingga 1 Januari 2018
mendatang, yang tergabung dalam Operasi Lilin Semeru 2017 yang digelar Polres
Mojokerto dan Polres Mojokerto Kota.
Kegiatan Misa dan Perayaan Natal yang berlangsung di seluruh
Gereja di wilayah Kabupaten Mojokerto dan Kota Mojokerto sudah dimulai sejak
tanggal 23 Desember 2017, walaupun hanya berlangsung di beberapa titik seperti
di Gereja Bethel “Rock” Jalan Majapahit Kota Mojokerto, Gereja Allah Baik
Jl. Cokroaminoto No. 07 Kota Mojokerto, Gereja GKJW Pepanthan Dusun Banyulegi
Desa Banyulegi Kecamatan Dawarblandong dan Gereja Bethel Tabernakel Dusun Dukuh
Desa Jatidukuh Kecamatan Gondang Kabupaten Mojokerto.
Berikutnya pada tanggal 24 Desember 2017 yang merupakan puncak
malam Perayaan Natal kegiatan Ibadah dan Perayaan Natal berlangsung di 23
lokasi, menyeluruh di wilayah Kota maupun Kabupaten Mojokerto, dan esok harinya
tanggal 25 Desember 2017,sampai dengan berita ini dibuat, tercatat
ada 32 kegiatan di 32 Gereja.
Sebelum kegiatan Ibadah Perayaan Natal, Petugas gabungan dari TNI,
Polri dan instansi terkait melakukan sterilisasi baik di gereja maupun jema’at
termasuk barang-barang bawaannya. Prosedur pengamanan ini, tidak
hanya diberlakukan di sejumlah gereja besar seperti Gereja Katolik Paroki Santo
Yosef, Gereja Allah Baik dan GPIB Kota Mojokerto yang jumlah jema’atnya
mencapai ribuan, namun menyeluruh termasuk di gereja-gereja di kawasan
perdesaan seperti di Gereja Pantekosta Di Indonesia (GPDI) Dusun Kaliputih Desa
KebonAgung Kecamatan Puri Kabupaten Mojokerto yang jema’atnya hanya mencapai
kisaran 120 orang juga dilaksanakan sterilisasi yang dilakukan oleh Polsek
Puri, Koramil 0815/04 Puri, Satintelkam, Bakesbangpol yang dibantu oleh Pemuda
Gereja dan Banser.
Terlebih di Kawasan Pariwisata atau destinasi wisata, seperti
Pacet yang terbilang banyak memiliki Gereja dan Kapela, diantaranya Gereja
Katolik Santa Maria Bintang Kejora dan Gereja Barsyeba Jalan Gerilya Dusun
Pacet Barat Desa Pacet, demikian pula wilayah Trawas yang walaupun tidak ada
gereja namun pelaksanaan Ibadah Perayaan Natal berlangsung di Gedung Griya
Samadi Yohanes Hotel Grand Whiz Desa Ketapanrame, Trawas, pelaksanaan
pengamanan dilakukan cukup ketat dengan melibatkan unsur TNI 4
personel, Polri 30 personel, Satpol PP 5 personel dan Security Internal 10
personel.
Sementara, di wilayah Kota Mojokerto dan Utara Sungai Brantas
seperti Dawarblandong, Jetis, Gedeg dan Kemlagi, yang masuk wilayah hukum
Polres Mojokerto Kota, sejumlah petugas dari Koramil dan Polsek setempat juga
tampak di sejumlah gereja yang menghelat Perayaan Ibadah Natal Tahun 2017.
Secara terpisah Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan
Weharima, SH., melalui Pasiops Kodim 0815 Kapten Inf Sasminto, kegiatan
pengamanan di seluruh gereja yang dilakukan TNI, Polri dan Instansi terkait
yang terintegrasi bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi Umat
Kristiani dalam menjalankan ibadah, serta menciptakan situasi yang kondusif di
wilayah.
Selain di gereja, pengamanan juga dilakukan di sejumlah pos
pengamanan, pos pantau dan pos pelayanan yang tergelar di wilayah
Kabupaten Mojokerto maupun Kota Mojokerto, tambahnya.(Pendim-0815)
0 komentar:
Posting Komentar