Hot!

Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat, Koramil 0815/13 Kutorejo Bangun Jamban Di Wilayah Binaan

MOJOKERTO.    Dalam upaya membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah Binaan, Kodim 0815 Mojokerto melalui Koramil Jajaran melaksanakan pembuatan jamban keluarga bagi masyarakat kurang mampu di wilayah binaan.  Seperti yang dilakukan Koramil 0815/13 Kutorejo, pembuatan jamban keluarga di seluruh desa binaan yang ada di wilayah tanggung jawabnya melalui Program Bakti TNI “Gema Sang Juara”
  
Komandan Kodim 0815 Letkol Czi Budi Pamudji, saat dikonfirmasi mengatakan, pembangunan jamban keluarga bagi masyarakat kurang beruntung ini dilaksanakan serentak di seluruh wilayah Kodim 0815 Mojokerto, sebanyak 415 unit.  


Ditambahkan Dandim, pembuatan jamban keluarga ini bertujuan untuk membantu mewujudkan lingkungan yang sehat, bersih dan nyaman guna meningkatkan kualitas hidup, utamanya derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat serta memantapkan kemanunggalan TNI – Rakyat.

Wujud dari Kemanunggalan TNI - Rakyat, salah satunya melalui kegiatan karya bakti dalam pengerjaan jamban ini. Pungkasnya.

Danramil 0815/13 Kutorejo Kapten Inf Desto Jumeno menambahkan, pembangunan jamban bagi keluarga yang berpenghasilan kurang dari UMK, sejatinya sudah dilaksanakan sejak bulan April lalu.  Untuk wilayah Koramil Kutorejo, pembuatan jamban sebanyak 22 unit yang tersebar di 17 Desa dan rata-rata tiap Desa 1 unit kecuali Desa Karangdiyeng, Kepuhpandak, Kepuharum, Windurejo dan Kutorejo masing-masing 2 unit.

Tidak hanya pembangunan jamban, pihak Koramil juga telah dan sedang mengerjakan sejumlah kegiatan lainnya seperti pengecatan sejumlah Musholla kerja sama Kodim 0815 dan Lembaga Pemasyarakatan Mojokerto, RTLH, dan lain-lain.  Ucap Danramil, saat meninjau pembuatan jamban untuk umum di Dusun Grogol Desa Kepuhpandak, Senin (29/05/2017).

Guna memaksimalkan pencapaian target baik waktu maupun sasaran, dalam kegiatan Karya Bakti tersebut pihak Koramil Kutorejo, sedikitnya mengerahkan 8 orang anggota dalam setiap harinya secara bergantian dengan sasaran beragam. 

Dari 22 unit jamban, yang sudah dikerjakan sebanyak 18 unit dengan kondisi bervariasi, 10 unit mencapai 100 %, 6 unit 95 % dan 2 unit 70 % sedangkan yang  4 unit dikerjakan pada awal Juni. Diharapkan, paling lambat minggu kedua bulan Juni seluruhnya tuntas. Pungkasnya.   (Dim/Pen).

0 komentar:

Posting Komentar