Mojokerto,
- Kodim 0815 Bersama Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten
Mojokerto menyelenggarakan Bimtek Wawasan Kebangsaan yang ditandai dengan
upacara pembukaan di Lapangan Ubaya Training Centre (UTC) Desa Tamiajeng
Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (27/11/2018).
Asisten
Pemerintahan dan Kesra Serdakab Mojokerto H. Agus M Anas ES, SH., MM.,
bertindak sebagai Irup pada Upacara Pembukaan Pendidikan Wawasan Kebangsaan
Bagi Generasi Muda Tahun 2018, sementara Danpos Mojoanyar Letda Inf Akhmad
Rifa’i sebagai pejabat Perwira Upacara dan Komandan Upacara dijabat Babinsa
Koramil 0815/17 Trawas Sertu Joko Purianto.
Wakil Bupati
Mojokerto, dalam amanatnya yang dibacakan Asisten Pemerintahan dan Kesra
Serdakab Mojokerto H. Agus M Anas ES, SH., MM., diantaranya menyampaikan,
Negara Indonesia adalah Negara yang besar terdiri dari berbagai suku bangsa,
agama, budaya dan lain-lain. Kita semua
berkewajiban untuk menjaga NKRI dari berbagai rongrongan, gangguan maupun
ancaman.
“Kemajuan
teknologi khususnya IT memang banyak memiliki dampak positif namun tidak
sedikit pula efek negatifnya apabila kita tidak berhati-hati dan
mencermati,” ucapnya.
Garda terdepan
bangsa ini ada di tangan para pemuda, dan pemuda harus memiliki semangat cinta
tanah air dan bela negara untuk pertahanan dan ketahanan negara.
“Hal ini
menjadi salah satu pertimbangan dilaksanakannya pendidikan wawasan kebangsaan,
dengan tujuan selain mampu menerapkan nilai-nilai wawasan kebangsaan, para
pemuda juga kelak harus dapat mewariskan kepada generasi penerus berikutnya
demi terwujudnya persatuan dan kesatuan serta tegaknya NKRI,” pungkasnya.
Sementara,
Kasdim 0815 Mojokerto Mayor Inf Nuryakin, S.Sos yang mewakili Dandim 0815, saat
memberikan arahan kepada peserta Diklat Wawasan Kebangsaan, menyampaikan,
pelaksanaan kegiatan pendidikan Wawasan Kebangsaan ini kepada generasi muda ini
merupakan tindak lanjut dari MoU antara Kodim 0815 Mojokerto dan Bakesbangpol
Kabupaten Mojokerto.
Saat ini,
lanjut Kasdim, segmen yang digarap adalah mahasiswa, untuk tahun depan Ormas
Kepemudaan, Santriwan/santriwati dan
pelajar. “Untuk pemilihan tempat disesuaikan dengan sasaran yang ingin dicapai
yaitu membentuk mental yang tangguh serta membekali para mahasiswa sikap cinta
tanah air dan semangat bela negara,”ungkap Kasdim.
Hadir dalam
kegiatan, antara lain Kepala Bakesbangpol Kabupaten Mojokerto Eddy Taufiq,
S.STP selaku penanggung jawab kegiatan, Danramil 0815/17 Trawas Kapten Inf Suparno beserta unsur Forpimka, Para Kabid
pada Bakesbangpol Kabupaten Mojokerto, dan peserta Pendidikan Wawasan
Kebangsaan sejumlah 98 orang.
0 komentar:
Posting Komentar